Judulnya absurd banget yak, hahhahahha "mengubah hasil rumus menjadi angka" ini maksutnya bagaimana coba?.
begini, beberapa hari yang lalu saya ada tugas untuk stok opname bulanana, nah dasar penghitunganya adalah stok akhir bulan sebelumnya harus sama dengan stok awal bulan berikutnya, tambah pusing ya tong?
ok dah saya berikan gambarnya.
ket
1. pada kolom "Stok Akhir" menggunakan rumus =C3+D3-E3
2."stok akhir" bulan januari harus sama dengan stok awal bulan februari.
jika kita langung blok cell F3-F10 dan mengopy, dan langsung pada kolom C14 kita paste kan, maka hasilnya ada error seperti gambat disamping, ini dikarenakan yang kita Paste kan bukan lah angka dari hasil penjumlahan, melainka rumusnya. ladalah, ini pasti ada misunderstading antara komputer dan usernya, hihihi
Berikut adalah cara yang benar jika ingin mengcopy hasil dari penjumlahan, bukan rumusnya,
pertama copy seperti biasa kolom F3-F10, kemudian klik pada kolom C14,dan klik segitiga kecil di Menu Paste dan pilih paste values, maka yang tercopy nanti bukan rumus melainkan angka hasil rumus tersebut.
selamat mencoba,,,, semoga bermanfaat..
Tuesday, February 2, 2016
RUMUS MENGHITUNG RATIO
kemarin akhir Januri 2016, manager berkunjung ke kantor cabang, dan meskipun jabatanya adalah manager naun pelitnya minta ampun,,,hahhaha,,, masa beli pulsa 25 ribu duitnya cuma 20 ribu, hadew,,, ampun dah.
sudah segitu dulu curhatnya, kita kembali ke kandang ayam.
Rumus Menghitug Rasio
sebenernya saya benar benar baru dalam menggunakan Ms Excel, namun karena tuntutan pekerjaan jadi ya harus sering sering tanya ke simbah Google.
Berikut Syntax menghitung Rasio.
=Numb1/GCD(numb1,numb2)&":"&numb2/GDC(numb1,numb2)
itu sintaxya,, tapi kalau tidak pake gambar susah juga menangkapnya.
ok here is the pict
FYI,
GCD adalah Greates Common Divisor, atau dalam bahasa Indonesianya adalah Kelipatan Persekutuan Terbesar.
jadi pada stok rasio tersebut adalah misalnya pada kolom D5, "dari 4 buah hanya mampu menjual 1 buah." ini tidak eefektif dikarenakan dalam perusahaan tempat saya bekeja Rasio stok normal adalah 1:3.
Demikian yang dapat saya bagikan untuk hari ini, sampai jumpa dilain kesempatan, semoga yang sedikit ini bisa menambah ilmu bagi kita semua, amin,,,
Ciau
FYI,
GCD adalah Greates Common Divisor, atau dalam bahasa Indonesianya adalah Kelipatan Persekutuan Terbesar.
jadi pada stok rasio tersebut adalah misalnya pada kolom D5, "dari 4 buah hanya mampu menjual 1 buah." ini tidak eefektif dikarenakan dalam perusahaan tempat saya bekeja Rasio stok normal adalah 1:3.
Demikian yang dapat saya bagikan untuk hari ini, sampai jumpa dilain kesempatan, semoga yang sedikit ini bisa menambah ilmu bagi kita semua, amin,,,
Ciau
Subscribe to:
Posts (Atom)